KPU Kab Kediri Lantik 130 PPK Terpilih dari 1300 Pendaftar

KEDIRI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah 130 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) terpilih siap bertugas di 26 Kecamatan berlangsung di Hotel Grand Surya Kota Kediri, Rabu (4/1/2023) pukul 11.00 WIB. 

Baca juga: Zainal Bintang: Menyoal Etik Bernegara (Bag.-4)

Ninik Sunarmi selaku Ketua KPU Kab Kediri dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah PPK yang berjalan dengan baik dan lancar. 

Kami mengucapkan selamat atas dilantiknya sebanyak 130 orang PPK se Kabupaten Kediri yang bertugas di 26 Kecamatan. 

Baca juga: Ketua DPD RI Patahkan Klaim Luhut Soal Analisa Big Data Penundaan Pemilu 2024

"Sejumlah 1.300 pendaftar kemudian diseleksi administrasi tinggal 729 orang, selanjutnya dilaksanakan tes tulis dan wawancara tersisa 130 orang PPK terpilih, " ucapnya. 

Ninik berpesan kepada para PPK yang baru dilantik jangan sampai menjadi salah satu atau pemicu konflik itu sendiri. Dan teman-teman PPK untuk bisa menjaga integritas dan bisa menjadi suri tauladan serta bisa menjadi pemimpin masa depan. 

Baca juga: Dosen Ilmu Politik UNAIR: Anies-Puan Calon yang Mempunyai Peluang Besar

"Kami juga meminta kepada para PPK dalam satu minggu harus sudah melakukan kordinasi dengan Forkopimcam. Baik Koramil, Polsek dan Kecamatan. Jadi selama satu minggu kedepan, "tutup Ninik. 

Sementara, Nanang Qosim selaku Komisioner KPU Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM mengatakan, ini tahapan pelantikan dan pengambilan sumpah PPK yang akan dilanjutkan bimbingan teknis kepada seluruh PPK. Kita akan memberikan materi tupoksi, tata kerja dan pembagian divisi. 

Baca juga: Zainal Bintang: Menyoal Etik Bernegara (Bag.2)

"Kami mengucapkan selamat kepada 130 PPK terpilih orang dari 1.300 peserta yang mendaftar. Dan, alhamdulillah kuota perempuan 30 persen dari PPK yang terpilih dan dilantik sudah memenuhi keterwakilan perempuan, "katanya.

Ia juga berharap kepada para PPK yang dilantik betul betul mau mempelajari berbagai aturan, alat aplikasi dan IT sehingga bisa mensupport tenaga PPK dan menunjang dalam pelaksanaan penyelenggaraan Pemilu. 

Baca juga: Tony Rosyid: Anies Hanya Kalah Kalau Gak Nyapres?

Sampai saat ini kami masih menunggu keputusan dari KPU RI, apakah pemilu serentak menggunakan proposional terbuka atau tertutup. Hal-hal terkait kerawanan teman-teman PPK bisa menempatkan dirinya sehingga, adanya paratisme yang berlebihan pada pasangan calon belakang hari agar tidak sampai terjadi. 

"Alhamdulillah di Kabupaten Kediri, secara fisik tidak terjadi konflik antara pendukung satu dan pendukung dua tidak sampai terjadi konflik, "tutup Nanang. 

Hadir dalam kegiatan ini, Forkopimda Kab Kediri, Ketua KPU Kab Kediri beserta Komisioner, Bawaslu Kab Kediri, Camat se Kab Kediri dan anggota PPK yang dilantik.